Minggu, 21 Februari 2021

Cara Mengamankan saluran terbuka

 Cara Mengamankan saluran terbuka

Protokol TCP/IP merupakan protocol dalam set standar yang terbuka dalam pengiriman data, untuk itulah perlu dilakukan enkripsi dalam rangka penanganan keamanan data yang diterapkan pada protocol tersebut, yang meliputi :

A. Keamanan Panda lapisan Aplikasi

SET (Secure Electronics Transaction)

o Menentukan bagaimana transaksi mengalir antara pemakai, pedagang dan bank.

o Menentukan fungsi keamanan : digital signature, hash dan enkripsi.

o Produk dari Mastercard dan VISA International.

Secure HTTP

o Produk dari workgroup IETF, diimplementasikan pada webserver mulai 1995.

o Menentukan mekanisme kriptografi standar untuk mengenkripsikan pengiriman data http

 

Pretty Good Privacy (PGP)

o Standarisasi RFC 1991

o Membuat dan memastikan digital signature, mengenkripsi – deskripsi dan mengkompresi data.

Secure MIME (S/MIME)

o Standarisasi RFC 1521

o MIME (Multipurpose Internet Mail Extension)

o Menentukan cara menempelkan file untuk dikirim ke internet dengan menggunakan metode hirarki dalm pendefenisian user remi dan sertfikat digitalnya.

Cybercash

o Standarisasi RFC 1898

o Memproses kartu kredit di internet dengan mengenkripsi dan menandatangani transaksi secara digital.

 

B. Keamanan dalam Lapisan Transport

SSL (Secure Socket Layer)

o Produk Netscape

o Protocol yang menegoisasikan hubungan yang aman antara client dan server, dengan menggunakan kunci enkripsi 40‐bit.

 

C. Keamanan dalam Lapisan Network

IP security Protocol : melindungi protocol client IP pada network layer.

IP Authentication header

IP Encapsulating Security protocol

Simple‐key management for Internet protocol (SKIP)

       Internet security Association and key management protocol (ISAKMP)

Internet key management protocol (IKMP)

Sumber : www.ietf.org

 

0 komentar:

Posting Komentar