5 Konsep Manajemen Process
Proses adalah sebuah program yang sedang dieksekusi. Proses
membutuhkan sejumlah sumber daya untuk menyelesaikan tugasnya. Sumber daya
dapat berupa CPU time, alamat memori, berkasberkas, dan perangkat-perangkat
masukan atau keluaran. Sistem operasi mengalokasikan sumber daya-sumber daya
tersebut saat proses itu diciptakan atau sedang diproses. Ketika proses
dihentikan, sistem operasi akan mengambil kembali semua sumber daya agar bisa
digunakan oleh proses lainnya. Sistem operasi bertanggung jawab atas aktivitas
yang berkaitan dengan manajemen proses.
1.
Membuat dan menghapus proses pengguna dan sistem
proses. Sistem operasi bertugas mengalokasikan sumber daya yang dibutuhkan oleh
sebuah proses dan kemudian mengambil sumber daya itu kembali setelah proses
tersebut selesai agar dapat digunakan untuk proses lainnya.
2.
Menunda atau melanjutkan proses. Sistem operasi
akan mengatur proses apa yang harus dijalankan terlebih dahulu berdasarkan
berdasarkan prioritas dari proses-proses yang ada. Apa bila terjadi 2 atau
lebih proses yang mengantri untuk dijalankan, sistem operasi akan mendahulukan
proses yang memiliki prioritas paling besar.
3.
Menyediakan mekanisme untuk proses sinkronisasi.
Sistem operasi akan mengatur jalannya beberapa proses yang dieksekusi
bersamaan. Tujuannya adalah menghindarkan terjadinya inkonsistensi data karena
pengaksesan data yang sama, juga untuk mengatur urutan jalannya proses agar
setiap proses berjalan dengan lancar.
4.
Menyediakan mekanisme untuk proses komunikasi.
Sistem operasi menyediakan mekanisme agar beberapa proses dapat saling
berinteraksi dan berkomunikasi (contohnya berbagi sumber daya antar proses)
satu sama lain tanpa menyebabkan terganggunya proses lainnya.
5.
Menyediakan mekanisme untuk penanganan deadlock.
Deadlock adalah suatu keadaan dimana sistem seperti terhenti karena setiap
proses memiliki sumber daya yang tidak bisa dibagi dan menunggu untuk
mendapatkan sumber daya yang sedang dimiliki oleh proses lain. Saling menunggu
inilah yang disebut deadlock(kebuntuan). Sistem operasi harus bisa mencegah,
menghindari, dan mendeteksi adanya deadlock. Jika deadlock terjadi, sistem
operasi harus dapat memulihkan kondisinya
0 komentar:
Posting Komentar